Lompat ke isi utama

Berita

Bawaslu Lombok Utara Gelar Evaluasi Pengawasan Tahapan Pilkada 2024, Hasan Apresiasi Kinerja Steckholder

Foto Bersama

Kordinator Divisi Pencegahan, Parmas Dan Humas Bawaslu Provinsi NTB, Hasan, S. Pd.I Basri Saat Sesi Foto Bersama Peserta Kegiatan Rapat Evaluasi Pengawasan Tahapan Pilkada 2024 Didampingi Ketua Bawaslu Lombok Utara, Deni Hartawan, S.H., M.H Bersama Koordinator Sekretariat Bawaslu Lombok Utara, Ida Ayu Wayan Manik K, S.STP., MH

lombokutara.bawaslu.go.id----Apresiasi sebesar - besarnya kepada seluruh steckholder terkait berkat kerjasamanya selama pelaksanaan Pemilu dan Pilkada dalam menjaga kondusifitas daerah berjalan aman lancar damai di Kabupaten Lombok Utara (KLU). Hal itu dikatakan Koordinator Divisi pencegahan, Parmas dan Humas Bawaslu Provinsi NTB, Hasan Basri dalam sambutan sekaligus membuka  kegiatan Rapat Evaluasi Pengawasan Tahapan Pilkada Tahun 2024 Bersama Steckholder di Lesehan Sasak Narmada pada Jumat, 20 Desember 2024.

Hadir dalam kegiatan Perwakilan Polres Lombok Utara, Perwakilan Dandim 1606/Mataram, Kesbangpol, Tokoh Pemuda dan Media Lombok Utara

Dikatakannya juga terkait TREND yang melibatkan masyarakat hanya fokus pada dua tahapan yaitu pemilu dan pilkada.

"Peran masyarakat kami liat masih minim khususnya dalam keikutsertaan dalam mengawasi pelaksanaan pemilu dan pilkada 2024 lalu,"

"Namun, tingkat partisipasinya khusus di Lombok Utara masih tinggi ini artinya kesadaran masyarakat dalam menyalurkan haknya masih tinggi,"jelasnya

Kendati itu, Peran masyarakat sesungguhnya terlibat dalam seluruh aspek pelaksanaan baik dari perencanaan data pemilih sampai pada penetapan daftar pemilih, akan tetapi masih minim pengawalan dan keterlibatan masyarakat,
Sehingga masih banyak masyarakat di Lombok Utara yang belum terdaftar.

"Kami sampaikan untuk masyarakat Lombok Utara agar lebih masih mengawal dan terlibat dalam penyusunan daftar pemilih, karena semua itu tidak serta merta menjadi tugas Bawaslu atau penyelenggara pemilu,"kata Hasan

Sementara itu ditahapan pencalonan juga masih minimnya keterlibatan masyarakat karena hal tersebut bisa saja terjadi money politik dan lainnya. Selain itu Netralitas ASN, dan pejabat lainnya juga menjadi catatan sumber informasi sebagian besar di dapatkan dari laporan masyarakat, ini patut di syukuri menandakan bahwa masyarakat ikut dalam mengawasi pelaksanaan netralitas.

"Seperti di Tahapan Kampanye sebenanya kami berharap semua unsur bisa terlibat dan ikut serta dalam mengaudit Dana Kampanye walaupun memang ada lembaga audit yang di amanatkan oleh undang undang, Namun sesungguhnya agar masyarakat mengetahui anggaran para peserta pemilu yang dipakai dalam kampanye,"Ungkap Hasan

Hasan juga membeberkan sebagai informasi, di Bawaslu ada SENTRA GAKKUMDU yang terdiri dari Kepolisian, Kejaksaan dan Bawaslu, disini lah semua proses penanganan pelanggaran di atensi, Alhamdulillah Sentra GAKKUMDU di Lombok Utara sudah bekerja sesuai regulasi dan berkerja dengan adil.

"Kita bersyukur di Lombok Utara tidak terjadi gugatan dan sengketa ini artinya semua penyelenggara dan steakholder sudah bekerja dengan baik dan mengacu peraturan yang ada, selain itu masyarakat sudah cerdas dan ikut terlibat dalam mengawal pelaksanaan pemilu maupun pemilihan tahun 2024,"

"Harapan Saya tolong jaga semua proses ini agar pelaksanaan pemilu dan pemilihan kedepan berjalan sesuai dengan harapan dan peraturan yang ada, saya yakin kita semua mengharapkan bahwa pelaksanaan pemilihan dan pemilu aman damai di Lombok Utara,"tutupnya

Penulis dan Foto : Wr

Editor : Wr