Lompat ke isi utama

Berita

Pengawalan, Pengamanan Pemilu 2024 Kapolres Didik Kuncoro Terima Kunjungan Bawaslu KLU

Pengawalan, Pengamanan Pemilu 2024 Kapolres Didik Kuncoro Terima Kunjungan Bawaslu KLU
\n

lombokutara.bawaslu.go.id--- Dalam rangka menciptakan pemilu damai di tahun 2024, Kapolres Lombok Utara AKBP Didik Putra Kuncoro S.I.K M.Si terima kunjungan sekaligus koordinasi Bawaslu Kabupaten Lombok Utara. Kunjungan tersebut dalam rangka meningkatkan sinergitas antar stakeholder dalam melakukan pengawalan dan pengamanan Pemilu 2024. Kegiatan itu berlangsung di ruang utama Kapolres. Rabu, 20/9/2023.

\n\n\n\n

Kami menyambut hangat koordinasi Bawaslu pagi ini, pemilu dapat kita kawal sesuai dengan tupoksi kita masing- masing untuk menciptakan kondusifitas dan Kamtibmas Masyarkat," Ungkap kapolres Didik Kuncoro

\n\n\n\n

Penerimaan kunjungan Bawaslu itu diterima Kapolres Didik setelah sebelumnya menghadiri pembagian 1.000 liter air bersih bersama Bupati untuk warga terdampak kekeringan. Dalam pada itu Kapolres Didik Kuncoro yang didampingi Kasat Intelkam Lalu Majemuk, M. Sos dan Kasat Reskrim AKP. I Wayan Sukadana mengungkapkan. Pola pengamanan Pemilu sedianya dibangun atas koordinasi dan penyatuan pola pengawalan yang sama dari Bawaslu. Kendati demikian pengawalan pengamanan tersebut dimulai pada masa tahapan yang berjalan saat ini.

\n\n\n\n

"Saya berharap ada pertemuan yang digagas Bawaslu yang sifatnya semi formal,

\n\n\n\n

"Kira- kira kalau kita ngumpul ngopi tiga pihak Polres, Bawaslu dan KPU tapi diskusinya serius menyangkut tahapan yang berjalan bisa gak ya," himbaunya

\n\n\n\n

Selain itu Kapolres Didik yang juga mantan Ditnarkoba Polda NTB itu menanyakan terkait indeks kerawanan pemilu (IKP) yang pernah terjadi sebelumnya. Pasalnya, dirinya menilai IKP tersebut nantinya dapat menjadi rujukan sebagai basis pemetaan dalam mengawal pemilu mendatang ini.

\n\n\n\n

"Saya perlu tahu kerawanan apa yang pernah terjadi saat Pemilu maupun Pilkada lalu," ulasnya

\n\n\n\n

Dikesempatan yang sama Ketua Bawaslu KLU Deni Hartawan yang turut didampingi jajarannya mengatakan, kedatangannya ke Polres dalam rangka koordinasi sekaligus silaturahmi, pun demikian mantan Koordinator Divisi penanganan pelanggaran sengketa periode 2019- 2023 itu mengungkapkan, di pemilu dan Pilkada lalu terdapat beberapa kasus yang mencuat.

\n\n\n\n

"Untuk Pemilu 5 tahun lalu kami Bawaslu menangani dugaan kasus money politik, tapi unsurnya dianggap belum memenuhi dan tidak dapat diproses, berikutnya di Pilkada kemarin kasus tindak pidana pemilu dengan mencoblos dua kali," bebernya

\n\n\n\n

Selain itu komisioner dua periode itu mengatakan, selain dua kasus tersebut IKP yang kerap muncul yaitu terkait Netralitas ASN, tidak lama ini pihaknya telah melayangkan satu surat rekomendasi ke Aparatur Sipil Negara (KSN) terhadap salah seorang ASN yang diduga memberikan dukungan pada salah satu peserta perorangan (DPD).

\n\n\n\n

"Kita kemarin sudah rekomendasikan ke KSN pada ASN yang disinyalir tidak netral, dan sudah diberikan teguran oleh KSN," jelasnya

\n\n\n\n

Ditemani dua komisioner Lainnya yaitu Koordinasi HP2H dan P2S Dr. Suliadi serta Koordinator Sekertaris Ida Ayu Wayan Manik Kurniawati, S. STP, MH mengapresiasi sambutan Kapolres atas kunjungan koordinasi yang berlangsung di ruangan utama Kapolres Didik Kuncoro.

\n\n\n\n

"Kami berterimakasih sudah kiranya berkenaan diterima Pk. Kapolres di ruangannya, kiranya dalam waktu dekat kami berharap akan ada pertemuan lanjutan terkait penyamaan persepsi untuk mengawal Pemilu 2024 ini," tukasnya

\n\n\n\n

Kunjungan Bawaslu bersama Kapolres itu diakhiri dengan melakukan foto bersama di pelataran Gedung Polres Lotara.

\n"