Penyerahan Simbolis Santunan BPJS Ketenagakerjaan kepada Ahli Waris, PTPS Bawaslu Lombok Utara yang Menjadi Korban Kecelakaan Kerja Pasca Pilkada 2024

lombokutara.bawaslu.go.id (28/4/2025)– BPJS Ketenagakerjaan Provinsi NTB bersama Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Lombok Utara (KLU) secara resmi menyerahkan santunan kepada ahli waris almarhumah Marninten, Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) Bawaslu Kabupaten Lombok Utara yang meninggal dunia akibat kecelakaan Kerja saat menjalankan tugas pengawasan Pilkada Serentak 2024 lalu.​

Penyerahan santunan dilakukan secara simbolis di ruang rapat kantor Bawaslu Lombok Utara, pada Senin, 28 April 2025, oleh Oktiana Triperani Sukmana, Kepala Bidang Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan Provinsi NTB, didampingi oleh Deni Hartawan, S.H., M.H, Ketua Bawaslu Kabupaten Lombok Utara. Acara ini juga disaksikan oleh jajaran Bawaslu Lombok Utara, serta keluarga almarhumah.​ Almarhumah Marninten telah tercatat sebagai peserta aktif BPJS Ketenagakerjaan dan meninggal dunia pada 7 November 2024 saat pulang dari pengambilan buku rekening mandiri persiapan penggajian PTPS, tepatnya di jalan raya Kayangan - Bayan, dusun amor - amor almarhumah dikarenakan dalam keadaan mengantuk sehingga menabrak pembatas jembatan (Dekker).  Sebagai bentuk apresiasi dan dukungan, BPJS Ketenagakerjaan menyerahkan santunan berupa:​ Santunan Jaminan Kematian (JKM) sebesar Rp. 139.315.220,-

Kepala BPJS Ketenagakerjaan Provinsi NTB melalui Kepala Bidang Kepesertaan Bpjs Ketenagakerjaan Provinsi NTB, Oktiana Triperani Sukmana menyampaikan bahwa penyerahan santunan ini merupakan bagian dari komitmen BPJS Ketenagakerjaan dalam memberikan perlindungan sosial kepada seluruh pekerja, termasuk petugas adhoc penyelenggara pemilu. 

“Kami berharap santunan ini dapat meringankan beban keluarga almarhumah dan menjadi bentuk perhatian negara terhadap pengabdian mereka,” terang Oktiana.​

Sementara itu, Ketua Bawaslu Kabupaten Lombok Utara, Deni Hartawan, S.H., M.H, mengungkapkan rasa terima kasih atas perhatian dan dukungan dari BPJS Ketenagakerjaan. 

“Kami sangat menghargai kerja sama ini dan berharap dapat terus meningkatkan perlindungan bagi seluruh petugas pengawas pemilu ke depannya,” ungkap Deni.​

Keluarga almarhumah juga menyampaikan rasa terima kasih atas santunan yang diberikan.“Kami merasa sangat terbantu dan terharu atas perhatian ini. Semoga almarhumah diterima di sisi-Nya,” ujar Nuraja.​

Bawaslu Kabupaten Lombok Utara memastikan seluruh jajaran pengawas pemilu telah didaftarkan dalam program jaminan sosial ketenagakerjaan BPJS, sebagai bentuk perlindungan kerja bagi para petugas di lapangan.

Penyerahan santunan ini menjadi pengingat pentingnya keselamatan kerja dan jaminan sosial bagi seluruh penyelenggara pemilu di setiap tingkatan.